Komunitas Masyarakat Adat Kampung Pulo Cangkuang Gelar Pentas Seni

Photo of author

PERAKNEW.com – Komunitas Masyarakat Adat Kampung Pulo Cangkuang, Desa Cangkuang, Kecamatan Leles, Kabupaten Garut Gelar Pentas Seni, Rabu (15-5-2025) bertempat di lokasi Rumah Adat Kampung Pulo Situ Cangkuang.

Kegiatan pentas seni budaya dalam rangka sunatan massal, santunan yatim piatu, Dhuafa, Difabel Se-Desa Cangkuang Kecamatan Leles Kabupaten Garut tahun 2024 Ke 3. Acara diawali dengan Pembukaan, Pembacaan Ayat Suci Al-Qur’an, menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya serta beberapa sambutan, selanjutnya kegiatan dilanjutkan dengan pemberian santunan kepada 30 orang yang masuk dalam Kategori Yatim Piatu, Duafa, Difabel dan 2 orang Jompo.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh PJ Bupati Garut yang diwakili oleh Asda 1 Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Dedi Mulyadi, hadir Pula Perwakilan Kadisparbud, Kadis Kanak, Kadishub, Kadis BPBD, Dandim 0611, Kapolres Garut, Kapolsek dan Danramil Leles, hadir pula Camat Kecamatan Leles, UPT Pendidikan UPT Pasar Leles, UPT Disparbud Situ Cangkuang, tidak ketinggalan kepala Desa Cangkuang dan para tamu undangan serta warga masyarakat Desa Cangkuang.

Baca Juga : Temu Karya Karang Taruna, Abad Badruzaman Kembali Menjabat Ketua Karang Taruna Kec. Puwadadi

Dalam sambutannya Asda 1 menyampaikan pesan PJ Bupati “PJ Bupati menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya karena tidak bisa hadir, karena ada kegiatan di Jakarta, selanjutnya atas nama Pemerintah Kabupaten Garut memberikan Apresiasi setinggi tingginya, kegiatan ini merupakan ciri budaya bangsa kearifan lokal masyarakat adat yang ada di Kabupaten Garut,” ucapnya.

“Kegiatan ini harus tetap diperhatikan, dilestarikan dan juga dikembangkan oleh kita semua sebagai warga masyarakat, karena banyak hal yang kita bisa implementasikan dalam kehidupan sehari-hari dari kegiatan seperti ini, seperti kegiatan silaturahmi, kegiatan sosial berbagi dengan sesama, bahkan kegiatan Sunatan ini juga sebagai Ibadah yang diajarkan dalam agama, juga sebagai program pemerintah bidang Kesehatan serta banyak lagi yang lain,” ujarnya.

Komunitas Masyarakat Adat Kampung Pulo Cangkuang Gelar Pentas Seni1

“Semoga anak-anak yang saat disunat, menjadi anak yang Sholeh, berguna bagi kedua orang tua, Agama, bangsa dan negara,” pungkasnya.

Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan penanaman bibit ikan disitu Cangkuang, kegiatan penanaman bibit ikan dibuka langsung oleh ketua Komunitas Masyarakat Adat Kampung Pulo H Zaki, dan dilanjutkan simbolis penanaman bibit ikan oleh Asda 1 Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Dedi Mulyadi atas nama PJ Bupati Kabupaten Garut.

Baca Juga : Sasaran Non Fisik TMMD ke 120 Kodim 0611/Garut Penyuluhan Kesehatan Pada Masyarakat

Kemudian simbolis penanaman bibit ikan dilanjutkan oleh Kabid, Disparbud, Kabid Diskanak, UPT Disparbud Situ Cangkuang, Camat, Kapolsek dan Danramil Kecamatan Leles, selanjutnya rombongan Forkopimda menuju lokasi rumah adat kampung Pulo.

Acara dilanjutkan dengan kegiatan simbolis membersihkan diri mencuci tangan dan membasuh muka, sebagai syarat masuk ke lokasi rumah adat kampung Pulo, selanjutnya rombongan dipakaikan, ciri khas Sunda yaitu iket.

Dilanjut dengan sambutan ketua Komunitas Masyarakat Adat Kampung Pulo Cangkuang Desa Cangkuang Kecamatan Leles H Zaki Munawar menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada seluruh Forkopimda, Forkopimcam, dan jajaran panitia pelaksana kegiatan yang telah berjibaku mengorbankan tenaga dan pikiran serta materinya untuk kegiatan ini, semoga dijadikan amal ibadah oleh Allah SWT,

“Dan yang paling kami banggakan serta muliakan para Donatur yang telah memberikan kontribusi bantuan materi untuk kegiatan kami ini semoga Allah menjadikan dan mencatat sebagai amal ibadah, serta Allah SWT mengganti hartanya berlipat ganda, insyaallah kegiatan ini akan kami laksanakan kontinue, setiap tahunnya,” ungkapnya.

Baca Juga : Kembali Dukung PEVS, PLN Perkuat Kolaborasi Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik

Dengan menahan Isak tangis H Zaki Munawar menyampaikan “Alhamdulillah kegiatan Pentas Seni dan Budaya tahun Ke 3 tahun 2024 selain kegiatan Karnaval kesenian, pada Hari Minggu tanggal 12/5/2024, kami kembali melaksanakan santunan Yatim piatu, Dhuafa, Difabel dan Jompo sebanyak 30 Orang dan Jompo 2 orang, kegiatan di tahun ini kami bisa melaksanakan kegiatan sunatan massal sebanyak 10 Anak yang ada di Desa Cangkuang, semoga kedepannya kegiatan seperti ini bisa kami laksanakan lebih meriah dan lebih banyak kegiatannya,” pungks H Zaki Munawar. (Herna)

source