PERAKNEW.com – Indramayu memiliki luas wilayah 209.942 hektare dan terbagi dalam wilayah administratif 31 kecamatan yang saling terhubung dengan bentangan persawahan tentu pembangunan infrastruktur menjadi prioritas penting Bupati Indramayu guna menunjang perekonomian warga.
Melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Indramayu membeberkan capaian pembangunan infrastruktur khususnya jalan dan jembatan di Kabupaten Indramayu, Provinsi Jawa Barat.
Kepala Dinas PUPR Indramayu, Asep Abdul Mukti mengatakan, penanganan jalan dan jembatan di berbagai wilayah Kabupaten Indramayu terus dilakukan dan secara bertahap kondisi jalan dan jembatan terus membaik guna memperlancar aktivitas masyarakat.
Menurutnya, selama tahun 2021 hingga 2023 progres pembangunan jalan dan jembatan di Kabupaten Indramayu terus mengalami peningkatan.
Baca Juga : Ditandai Pelepasan Burung Merpati, Deklarasi Damai Pemilu 2024 Sukses Digelar
Pada Tahun 2023 ini, DPUPR Kabupaten Indramayu telah melaksanakan Pembangunan Jalan sebanyak 3 Ruas Jalan dengan total panjang 858 meter, Pembangunan Jembatan sebanyak 6 Unit, Rekonstruksi Jalan sebanyak 40 Ruas Jalan dengan total panjang 50.724 meter, Rehabilitasi Jalan Desa sebanyak 29 Ruas Jalan dengan total panjang 9.046 meter, Rehabilitasi Jalan Kabupaten sebanyak 26 Ruas Jalan dengan total panjang 12.818 meter, Rehabilitasi Jembatan 2 Unit Jembatan, Pemeliharaan Berkala Jalan sebanyak 20 Ruas Jalan dengan total panjang 6.931 meter dan Pemeliharaan rutin Jembatan sebanyak 5 Unit Jembatan.
“Kondisi jalan di Kabupaten Indramayu sampai dengan tahun 2023 ini dalam kondisi mantap sudah 80,63 persen,” ujar Asep ketika meninjau infrastruktur jalan di Kecamatan Bongas, pada Kamis (26 Oktober 2023).
Asep menambahkan, sebelumnya pada tahun 2021 yang lalu DPUPR Kabupaten Indramayu telah melaksanakan Pembangunan Jembatan sebanyak 52 Unit Jembatan, Rekonstruksi Jalan sebanyak 62 Ruas Jalan dengan total panjang 6.150 meter, Rehabilitasi Jalan Desa sebanyak 427 Ruas Jalan dengan total panjang 134.206 meter, Rehabilitasi Jembatan sebanyak 34 Unit Jembatan, Pemeliharaan Berkala Jalan sebanyak 55 Ruas Jalan dengan total panjang 21.147 meter dan Pemeliharaan Rutin Jembatan sebanyak 19 Unit Jembatan.
Baca Juga : Peringatan Hari Sumpah Pemuda, Arsan Latif; “Pemuda Harus Dilibatkan Untuk Membangun KBB”
Kemudian pada tahun 2022 DPUPR Kabupaten Indramayu telah melaksanakan Pembangunan Jalan sebanyak 22 Ruas Jalan dengan total panjang 787 meter, Pembangunan Jembatan sebanyak 21 Unit Jembatan, Rekonstruksi Jalan sebanyak 31 Ruas Jalan dengan total panjang 6.355 meter, Rehabilitasi Jalan Desa sebanyak 473 Ruas Jalan dengan total panjang 116.178 meter, Rehabilitasi Jalan Kabupaten sebanyak 39 Ruas Jalan dengan total panjang 8.482 meter, Rehabilitasi Jembatan sebanyak 18 Unit Jembatan, Pemeliharaan Berkala Jalan sebanyak 23 Ruas Jalan dengan total panjang 6.183 meter dan Pemeliharaan Rutin Jembatan sebanyak 31 Unit Jembatan.
“Alhamdulillah pembangunan infrastruktur khususnya jalan dari 2021 sampai 2023 mengalami peningkatan yakni tahun 2021 dengan capaian 63,52 persen, tahun 2022 dengan capaian 63,65 persen dan tahun 2023 ini jalan kondisi mantap sudah 80,63 persen,” kata Asep.
Di tempat yang sama Bupati Indramayu Nina Agustina mengatakan, pembangunan infrastruktur menjadi komitmen dirinya selama memimpin Kabupaten Indramayu. Untuk itu, dibutuhkan kerja sama dengan semua pihak terutama pemerintah desa yang memiliki anggaran dana desa untuk membangun jalan desa yang menjadi kewenangannya.
Baca Juga : Arsan Latif Akan Bangun Ka’bah Miniatur di Lingkungan Perkantoran KBB
“Kita bersama-sama berbagi tugas, jalan kabupaten menjadi kewenangan kabupaten, dan jalan desa silahkan dibangun oleh desa dengan usulan-usulan dari masyarakat. Kita berkomitmen dan bersinergi bersama untuk mewujudkan Indramayu Bermartabat,” pungkas Bupati Indramayu. (Sono)
source