PERAKNEW.com – Jembatan penghubung dua kampung antara Kampung Sukamulya dan Kampung Sukamaju yang berlokasi di Desa Padalarang, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) terpantau sangat memprihatinkan.
Jembatan tersebut sudah berusia puluhan tahun, karena faktor usianya itu kini kondisi jembatan mengalami rusak parah dan nyaris ambruk dan putus.
Perlu diketahui, bahwa jembatan tersebut adalah akses penting dan jalan hidup untuk masyarakat, salah satunya menjadi akses menuju ke sekolah dasar.
Namun sangat disayangkan, hingga berita ini diterbitkan, belum ada respon dari pemerintah setempat. Bahkan menurut informasi dari masyarakat setempat, mereka sudah mengajukan permohonan perbaikan jembatan ini kepada pemerintah desa dan pemerintah kecamatan setempat belum ada realisasi apapun.
Sementara, jembatan tersebut telah mengalami kerusakan pada beberapa bagian, termasuk pondasi dan konstruksi atas. Kerusakan itu diperparah oleh faktor alam, seperti hujan dan banjir, yang sering melanda daerah tersebut.
Baca Juga : Karang Taruna Kec. Pabuaran Demo PT SPS Tuntut Dana CSR Untuk Bangun Jalan
Atas hal ini, pengguna jalan diminta untuk berhati-hati dan menghindari menggunakan jembatan tersebut, karena kondisinya yang sangat berbahaya. Masyarakat setempat telah memasang rambu-rambu peringatan dan mengalihkan lalu lintas ke jalan alternatif.
Kepala dusun (Kadus) setempat memaparkan keluh kesahnya, “Kami sangat khawatir tentang kondisi jembatan tersebut dan meminta pengguna jalan untuk berhati-hati. Kami telah berupaya melakukan koordinasi dengan pihak dinas yang berkompeten, agar segera melakukan tindakan perbaikan, mengingat kondisi jembatan hampir ambruk,” ujarnya.
Lanjutnya, “Kami takut terjadi kecelakaan, apa lagi jembatan tersebut menjadi akses satu-satunya menuju sekolah dasar-SDN Sukamaju. Belum lagi di lokasi tersebut sekitar tiga meteran ada salah satu rumah warga yang hampir roboh karena tergerus longsor,” tuturnya.
Baca Juga : Selain Diprotes Warga, PT Mantra Makmur Lestari Desa Parapatan Diduga Ilegal
Ia menghimbau, “Saya menghimbau masyarakat agar lebih berhati-hati, terutama para orang tua agar memantau anak-anaknya untuk lebih intens apa lagi disaat hujan dan kami juga akan terus memantau kondisi jembatan tersebut dan mengikuti instruksi dari pemerintah setempat. Kami akan terus memberikan informasi terkini tentang kondisi jembatan tersebut,” pungkasnya. (Rushendi)
source