Soal Pekerjaan Proyek Jalan Rigid Siluman, Kades Parigi Mulya Beri Komentar Aneh

Photo of author

PERAKNEW.com – Berdasarkan hasil investigasi Perak di lapangan, didapati ada Proyek pekerjaan Jalan Rigid yang dibiayai melalui pemerintah atau dibiayai oleh uang rakyat tepatnya di Dusun Parigi Satu RT 003/RW 002, Desa Parigi Mulya, Kecamatan Cipunagara, Kabupaten Subang, pada Hari Senin, 23 September 2024 tidak memampang papan informasi publik di lokasi pekerjaan alias Proyek Siluman.

Di mana, selaku pelaksana proyek pemerintah wajib pada papan informasi publik tersebut mencantumkan Informasi mulai dari sumber dana, nama pekerjaan, nilai biaya pekerjaan, nama pelaksana pekerjaan, nomor kontrak pekerjaan hingga kalender pekerjaan.

Seperti oleh salah seorang narasumber di dusun tersebut yang enggan disebutkan namanya kepada Perak mengungkapkan, “Dari awal proyek pemerintah itu dikerjakan sampai selesai, kami tidak pernah melihat atau menemukan adanya papan informasi proyek, sehingga kami tidak mengetahui ini proyek apa dan dananya bersumber dari mana, nilai biaya pekerjaannyapun kami sama sekali tidak tahu,” ungkapnya.

Menyikapi hal tersebut Perak pun mendatangi lokasi proyek tersebut, pada hari Senin itu dan benar faktanya, di lokasi proyek tidak ditemukan adanya papan informasi, sedangkan proyek tersebut sudah selesai dikerjakan. Tapi akses jalan masih ditutup dan belum boleh dilalui oleh masyarakat.

Baca Juga : Sambut Hataru, ATR/BPN Subang Digeruduk Satgas Pemburu Mafia Tanah

Padahal, sesuai amanat Undang-undang (UU) nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP) dan Perpres nomor 54 tahun 2010 dan nomor 70 tahun 2012 telah mengatur bahwa setiap pekerjaan bangunan fisik yang dibiayai oleh keuangan negara wajib memasang papan nama Informasi proyek dan memuat jenis kegiatan, besaran anggaran, asal usul anggaran (APBD/APBN), lokasi proyek, kontraktor pelaksana serta nilai kontrak dan jangka waktu pekerjaan.

Atas temuan tersebut, Perak mendatangi Kantor Desa Parigi Mulya untuk meminta keterangan Kepala Desa (Kades) Parigi Mulya, pada Hari Senin, tanggal 23 September 2024 sekitar pukul 13.00 WIB, baik Kades Parigi Mulya, H. Aang Suyaya maupun Sekretaris Desa (Sekdes)-nya, Deni Firmansyah sedang tidak ada dikantornya, yang ada hanya satu orang wanita yang mengaku staf desa.

Akhirnya Perak pun menghubungi Sekdes Parigi Mulya, Deni via sambungan telpon seluler, ketika dikonfirmasi perihal tidak adanya papan informasi di proyek tersebut, Deni menjawab bahwa dia tidak tahu menahu soal proyek tersebut, dengan alasan dia bukan tim pelaksana kerjanya.

Tak berhenti sampai di situ, Perak pun terus mencoba mengkonfirmasi Kades Parigi Mulya besok harinya, Selasa tanggal 24 September 2024 melalui Telepon selulernya juga.

Baca Juga : Kejagung Didesak Segera Tetapkan Tersangka Mafia Tanah Patimban

Dalam jawaban telpon selulernya, Kades Parigi Mulya ini berdalih sudah konfirmasi kepada tim pelaksana kerja proyek tersebut, namun anehnya, tim pelaksana kerja proyek akan memasang papan informasi proyek jalan Rigid di Dusun Parigi Satu tersebut ketika pekerjaan sudah selesai dikerjakan. (Wahyu)

source