PERAKNEW.com – PT PLN (Persero) kembali menggelar promo tambah daya listrik dengan harga spesial melalui program Belanja Nyaman Listrik Aman. Dengan program ini pelanggan PLN bisa mendapatkan potongan harga sampai dengan 2 juta rupiah.
Tingginya minat pelanggan untuk melakukan tambah daya listrik dari program ini yang sebelumnya berlaku sampai dengan tanggal 31 Agustus 2024, mendorong PLN untuk membuka kembali program promo ini hingga 30 September 2024.
Manager PLN UP3 Garut, Atikah Dewi Anggreny mengatakan. “Hari Listrik Nasional merupakan momen yang tepat bagi PLN untuk meningkatkan pelayanan dan kepuasan kepada pelanggan. Oleh karena itu, program promo ini diharapkan bisa memenuhi kebutuhan listrik pelanggan dengan biaya penyambungan yang lebih ringan,” ucapnya.
Program Belanja Nyaman Listrik Aman adalah promo tambah daya dengan membeli produk alat elektronik dan kendaraan listrik di Marketplace PLN Mobile.
“Dengan melakukan transaksi belanja produk alat elektronik dan kendaraan listrik dari Official Store pada Marketplace PLN Mobile berlogo Spesial Deals pelanggan akan mendapatkan tambahan benefit e-voucher untuk dua kemudahan yakni promo tambah daya dan kupon undian Gelegar Maksi,” ujar Atikah.
Baca Juga : DLH Indramayu Terus Pantau Kualitas Udara dan Air, Perkantoran, Transportasi, Perumahan dan Industri
Atikah menyebutkan bahwa Promo Tambah Daya berlaku bagi pelanggan tegangan rendah 1 fasa dengan daya awal 450 VA sd 5.500 VA dan 3 fasa dengan daya awal 6.600 VA sd 13.200 VA untuk seluruh kode golongan tarif, dengan pilihan tambah daya akhir 900 VA sd 7.700 VA untuk pelanggan 1 fasa dan 10.600 VA sd 16.500 VA untuk pelanggan 3 fasa.
“Setelah pelanggan melakukan transaksi berlogo Spesial Deals, pelanggan mendapatkan e-voucer keringanan Biaya Penyambungan (BP) hingga 2 juta rupiah dengan minimal pembayaran BP tambah daya sebesar 200 ribu rupiah,” jelas Atikah.
“Setiap ID Pelanggan hanya berhak menggunakan 1 (satu) e-voucher tambah daya,” tambah Atikah.
Atikah juga menjelaskan untuk transaksi yang dilakukan dengan nilai 100 ribu rupiah hingga 500 ribu rupiah, pelanggan akan memperoleh 1 buah voucher tambah daya sebesar 500 ribu rupiah dan 1 buah kupon undian Gelegar Maksi.
Sedangkan untuk transaksi sebesar 500 ribu rupiah hingga 1 juta rupiah akan mendapat voucher diskon sebesar 1 juta rupiah dan 3 buah kupon undian gelegar maksi.
Baca Juga : Masyarakat Bogor Merasa Senang, Jalannya Dibeton Bupati Indramayu Nina Agustina
Bagi pelanggan yang melakukan transasksi di atas 1 juta rupiah, voucher diskon tambah daya yang diberikan bernilai sebesar 2 juta rupiah dan 5 buah kupon gelegar maksi.
“Jadi tidak hanya e-voucher tambah daya saja yang akan didapatkan tapi juga kupon Gelegar Maksi yang menjanjikan banyak hadiah setiap bulannya,” jelas Atikah.
Undian gelegar maksi ini adalah kegiatan yang dilakukan setiap bulannya khusus bagi pelanggan yang melakukan transaksi di awal bulan pada aplikasi PLN Mobile dengan undian berhadiah yang berbeda-beda tiap periodenya.
“Syarat lain yang harus dipenuhi adalah pemohon harus sudah menjadi pelanggan PLN sebelum tanggal 1 Juli 2024 dan sebelumnya telah melunasi seluruh kewajiban tagihan listrik maupun kewajiban lainnya,” kata Atikah.
Sementara itu, General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat, Susiana Mutia mengatakan bahwa Marketplace merupakan salah satu fitur di aplikasi PLN Mobile yang memudahkan pelanggan untuk melakukan pembelian produk-produk yang diinginkan. Fitur ini juga menjadi wadah para Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) binaan PLN memasarkan produknya.
Baca Juga : Rayakan Hari Pelanggan Nasional Dengan Semangat Zero Accident, PLN UP3 Garut Laksanakan Gelar Pasukan dan Peralatan Untuk Tingkatkan Budaya K3
“PLN memberikan wadah untuk para UMKM, dengan fitur marketplace di aplikasi PLN mobile ini jelas akan memudahkan para pelaku usaha untuk memasarkan produknya sembari memberikan promo bundling dan program diskon tambah daya bagi pelanggan PLN. Harapannya momen ini bisa membawa UMKM binaan PLN naik kelas bahkan meraup untung sehingga mampu menjadi katalis penggerak ekonomi rakyat,” tutup Susiana. (Herna)
source