Peletakan Batu Pertama Pembangunan Tangki Septik Individual Menuju Cimahi Bebas Kumuh

Photo of author

PERAKNEW.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi resmi memulai pembangunan Tangki Septik Individu di Kelurahan Cibeureum, Kecamatan Cimahi Selatan, Kabupaten Kota Cimahi, Provinsi Jawa Barat (Jabar), belum lama ini.

Kegiatan ini ditandai dengan seremoni peletakan batu pertama yang dipimpin langsung oleh Wali Kota Cimahi, Ngatiyana sebagai langkah konkret menuju Cimahi bebas kumuh dan sanitasi aman di Kota Cimahi.

Sebanyak 30 unit Tangki Septik Individu akan dibangun di delapan RW di Kelurahan Cibeureum. Program ini merupakan bagian dari target pembangunan 835 sambungan rumah (SR) pada tahun 2025, yang terdiri dari 401 SR IPAL komunal, 374 unit Tangki Septik Individu serta 60 SR MCK komunal yang menyasar masyarakat miskin dan wilayah rawan sanitasi.

“Kegiatan ini bukan sekadar proyek infrastruktur, tetapi juga ikhtiar nyata pemerintah untuk memutus rantai stunting dan penyakit berbasis lingkungan lain yang mengancam masa depan generasi emas 2045,” ujar Ngatiyana.

Baca Juga : Dinas Pertanian Garut Lakukan Gertak (Gerakan Serentak) Bersama Petani Mengendalikan Tikus Sawah

Ia menambahkan, bahwa pembangunan Tangki Septik ini sangat mendesak, karena masih ditemukan warga yang membuang limbah domestik langsung ke selokan, yang berpotensi mencemari lingkungan dan membahayakan kesehatan masyarakat.

Data Pemkot Cimahi mencatat, pada 2021, luas kawasan kumuh mencapai 156,47 hektar. Namun, hingga 2024, luas tersebut telah berhasil ditekan menjadi 90,03 hektar. Keberhasilan ini menunjukkan efektivitas program penataan lingkungan yang dijalankan, meski sebagian wilayah kumuh masih berada di bawah kewenangan pemerintah provinsi dan pusat.

Ngatiyana menegaskan, bahwa program ini akan terus dilanjutkan secara bertahap dan terintegrasi dengan visi Cimahi Mantap yang mencakup aspek maju, agamis, nyaman, teladan, aman, dan produktif. Ia juga menyoroti pentingnya kolaborasi antar pemangku kepentingan dan partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga serta memelihara infrastruktur yang telah dibangun.

“Saya harap masyarakat turut menjaga keberlanjutan fungsi tangki septik ini, termasuk disiplin dalam pemeliharaan dan tidak membuang limbah non-organik ke dalam sistem,” pungkasnya.

Baca Juga : Kementerian Komdigi RI Sosialisasikan Program MBG di Garut Lewat Pagelaran Wayang Golek

Pemkot Cimahi akan terus menjalin sinergi dengan pemerintah pusat dan provinsi, guna mewujudkan sanitasi aman bagi semua dan menjadikan Cimahi sebagai kota tanpa kawasan kumuh dan kemiskinan ekstrem. (Harold)

source