PERAKNEW.com – Keluarga pasien yang melakukan rawat inap dan pasien rawat jalan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciereng Kabupaten Subang mengeluhkan tarif parkir yang sangat mahal.
Sunarlan, keluarga pasien menyampaikan, dirinya harus membayar tarif parkir Sebesar Rp5 Ribu, terkadang lebih, dikarenakan tarif parkir sesuai lamanya kendaraan kita terparkir di tempat parkir rumah sakit daerah tersebut atau lebih dikenal dengan tarif berjalan.
Di rumah sakit Swasta di Subang saja tidak mahal seperti Rumah Sakit Pemerintah, tentu saja masyarakat menengah kebawah merasa keberatan, Rabu(17/7/2024).
Baca Juga : Bunda Elita Budiati Siapkan Koalisi Besar Maju Sebagai Calon Bupati Subang
“Secara pribadi saya sangat keberatan tarif parkir yang ada di RSUD tersebut, apalagi untuk tarif ke pasien rawat inap yang menyimpan kendaraan, tarif awal motor Rp2 Ribu, tarif selanjutnya Rp1 Ribu, tarif maximal Rp7 Ribu, sedangkan tarif mobil tarif awal Rp3 Ribu, tarif selanjutnya Rp2 Ribu, tarif maximal Rp10 Ribu, saya pikir pengelola parkir sudah tidak manusiawi,” ungkapnya.
Sangat tidak wajar, jika dikenakan tarif parkir kepada kendaraan pasien yang opname di RS tersebut yang sangat begitu mahal.
Sebab, rumah sakit bukan pusat perbelanjaan, sedangkan menginap di hotel parkir nya gratis sementara ini adalah Rumah Sakit Umum Daerah.
Ia memohon kepada pihak management Rumah Sakit Umum Daerah, Bapak PJ Bupati Subang, DPRD Subang, agar ditertibkan tarif parkirnya, semoga bapa ibu pejabat yang terhormat bisa melihat berita ini.
Baca Juga : Kejari Lamtim Gelar Penyuluhan Hukum Untuk Kepsek SD Se-Lamtim
“Karena membuat para pasien dan keluarga pasien sangat tidak nyaman,” pungkasnya. (Apriatna)
source