PERAKNEW.com – Warga Dusun Rawasari dan Kampung Karang Asem Dusun Kaliaren kompak melakukan Gotong Royong memperbaiki Jalan Poros Rawasari-Kaliaren Desa Sukamandijaya, Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat selama tiga hari, mulai dari Hari Sabtu tanggal 17 hingga Senin 19 Juni 2023.
Gotong Royong ini dilakukan sebagai bentuk kepeduliannya atas kondisi jalan poros yang sering dilaluinya setiap saat, terutama untuk aktivitas kerja, sehingga mereka ikhlas memperbaiki jalan itu menggunakan biaya murni dari dana swadaya, bukan dari Pemerintah Desa Sukamandijaya ataupun Pemerintah terkait lainnya.
Hal itupun dilakukannya karena sudah merasa jenuh menunggu bantuan dari pemerintah yang tak kunjung cair untuk perbaikan jalan yang sudah rusak parah dan tidak layak dilalui sejak bertahun-tahun ini.
Baca Juga : Waspada! DBD di Kota Cimahi Mulai Merebak
Sementara akses jalan poros tersebut adalah merupakan jalan utama pendukung peningkatan perekonomian dan pertanian di dua dusun tersebut.
Seperti diungkapkan oleh Dede Jaenudin, Koordinator Pemuda Dusun Rawasari selaku Penggerak Gotong Royong Perbaikan Jalan Swadaya ini kepada Perak menuturkan, bahwa biaya perbaikan jalan ini murni dari swadaya masyarakat, bukan bantuan dari pemerintah desa ataupun pemerintah terkait lainnya.
Untuk itu, Dede mengucapkan terimakasih kepada seluruh warga Dusun Rawasari dan Kampung Karang Asem Dusun Kaliaren yang sudah ikhlas menyisihkan rejekinya sehingga kegiatan sosial perbaikan jalan ini dapat terlaksana dengan lancar.
Dede juga menyebutkan, bahwa kegiatan swadaya itu disupport oleh donatur utama, yakni H Dirman Pengusaha Penggilingan Padi Rawasari, Bos Aip dan Bos Armed Pengusaha Jamur Kampung Karang Asem.
Baca Juga : Cegah Penyakit Rabies, Distanpan Polman Lakukan Vaksinasi Hewan
Tentunya dia juga berharap, semoga kegiatan sosial yang digagasnya itu dapat jadi motivasi dan menyentuh hati nurani para pejabat pemerintahan terkait agar turut serta peduli dan berkenan merealisasikan anggarannya untuk pembangunan Jalan Poros Rawasari-Kaliaren yang rusak parah sudah bertahun-tahun tidak tersentuh bantuan dari pemerintah tersebut. (Hendra/Galang)
source