PERAKNEW.com – Kesemarakan kampanye saat pilkada Gubernur dan Bupati disusun secara terorganisir oleh timsesnya masing-masing. Begitupun pasangan no 1 Acep-Gita yang diusung oleh Partai PKB menggelar jalan sehat pada hari Sabtu 16 Nopember 2024.
Acara jalan sehat GREEN WALK PKB party bertempat di SOR Ciatel jalan merdeka kabupaten Garut, dalam acara jalan santai tersebut dihadiri oleh anggota DPR-RI Praksi PKB Imas Aan Ubudiah, calon Wakil gubernur Gita, Calon wakil Bupati Putri, dan ketua DPC PKB Kabupaten Garut H. Dadan.
Kesemarakan jalan sehat GREEN WALK PKB party dimeriahkan oleh artis-artis KDI, namun kesemarakan jalan sehat dinodai oleh panitia yang menyebarkan tiket sebanyak kurang lebih 35.000 tiket dengan hadiah yang menggiurkan dengan hadiah utama 2 unit motor dan motor listrik, namun kenyataanya hadiah utama yang terpampang di tiket tidak ada.
Baca Juga : Debat Calon Bupati Lamtim, Dawam Rahardjo Tepis Klaim Defisit Anggaran Rp113 Triliun
Photo hadiah utama yang terpasang di tiket diperkuat oleh ucapan ketua PKB DPC Kabupaten Garut saat detik-detik akhir sebelum acara selesai, H. Dadan mengatakan jangan dulu bubar karena masih ada hadiah utama berupa 2 unit motor.
Dengan adanya pembohongan publik yang disebarkan oleh panitia jalan sehat GREEN WALK PKB party kepada masyarakat garut umumnya dan khususnya para peserta jalan sehat GREEN WALK PKB party membuat para peserta kecewa.
Menurut beberapa orang peserta saat ditanya di lokasi mengatakan sangat-sangat kecewa dengan acara jalan sehat GREEN WALK PKB party yang di selenggarakan oleh partai PKB, mereka (para calon) saat jadi nanti, “bagaimana bisa amanah dalam menjalankan visi misinya atau janji-janji kampanyenya sekarang saja sudah bohong kepada masyarakat, padahal kita tahu bahwa partai PKB merupakan partai islam yang di dalamnya para ulama dan umaro, yang tahu tentang hukum bohong,” ucapnya.
Baca Juga : Kang Erwan Cawagub Jabar Dukung Religius Jadi Bupati & Wabup Subang
Bahkan saksi melihat salah seorang pedagang asongan yang diserbu oleh peserta jalan sehat mengambil barang dagangannya tanpa membayarnya, mereka yang mengambil dagangan tersebut mengatasnamakan panitia. (Herna)
source