Hadiri Rakorwil Apkasi Lampung 2023, Bupati Lamteng Dorong Hasilkan Pemikiran Jembatani Daerah

Photo of author

PERAKNEW.com – Bupati Lampung Tengah (Lamteng), Musa Ahmad menghadiri pembukaan Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) Asosiasi Pemerintah Kabupaten (Apkasi) Lampung tahun 2023 di Rumah Dinas Bupati Lampung Timur pada Senin (19/6/2023).

Bupati Lampung Tengah yang juga Korwil Apkasi Musa Ahmad mengapresasi Lampung Timur yang menjadi tuan rumah.

“Apkasi adalah wadah untuk bermusyawarah bersama-sama menentukan pendapat dan tukar pikiran. Mudah-mudahan organisasi ini mampu menjembatani kondisi dan keadaan di daerah,” kata Musa Ahmad.

Baca Juga : Wakil Bupati Lamteng Jadi Inspektur Upacara Hari Lahir Pancasila

Dengan demikian, menurut Musa Ahmad, pembahasan mengenai isu-isu di kabupaten di Lampung, bisa dicarikan solusi dan pemikirannya akan dibawa ke tingkat Rakornas Apkasi.

Sementara itu, Wakil Ketua Umum Apkasi, Dadang Supriatna mengungkapkan, Rakorwil ini merupakan wujud kebersamaan dan kepedulian bupati dalam merumuskan persoalan yang dihadapi.

“Berbagai tantangan ke depan akan dihadapi kabupaten, salah satunya Pemilu dan Pilkada serentak, dimana tujuannya untuk menghindari konflik dan menghemat uang negara, sehingga dapat digunakan untuk program lain demi kesejahteraan rakyat,” ungkap Dadang Supriatna.

Menurut Dadang, selain tantangan Pemilu dan Pilkada serentak, para bupati juga harus membangkitkan perekonomian dari dampak Covid-19.

Baca Juga : Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional dan Hari Otonomi Daerah XXVII Tahun 2023

Kemudian pemerintah daerah harus memiliki pendapatan lain salah satunya investasi, Apkasi terus mendorong dengan memfasilitasi investasi dari pihak luar dengan pemerintah.

Disisi lain, Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi mengajak seluruh anggota Apkasi Lampung untuk bersama memajukan Lampung dengan berbagai terobosan dan ide inovatif, guna kesejahteraan masayarakat.

“Ada 13 Anggota Apkasi Lampung sangat kompak dan harus mampu mengajak masyarakat, untuk membangun ekonomi dari desa, dengan pola dan konsep yang telah ada,” jelas Arinal Djunaidi.

Selain itu, pemerintah kabupaten juga harus turun memantau langsung ke lapangan, dengan melihat kondisi yang ada, dengan penduduk 70 persen berada di wilayah pedesaan.

Baca Juga : Bupati Lamteng Hadiri Pengukuhan Majelis Taklim Al-Hidayah Se-Kecamatan Bumi Ratu Nuban

Dengan demikian, menurut Arinal, para bupati harus bisa mengajak masyarakat untuk bisa memaksimalkan perkembangan IT di pedesaan. Gubernur juga berpesan untuk menjaga situasi kondusif menjelang Pilkada dan Pemilu serentak di tahun 2024, sehingga gesekan yang ada tidak menciderai pesta demokrasi. (Wanda)

source