PERAKNEW.com – PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Garut melalui Unit Layanan Pelanggan (ULP) Garut Kota menggelar sosialisasi terkait keamanan dan bahaya ketenagalistrikan serta layanan Aplikasi PLN Mobile kepada masyarakat Desa Sukamurni, Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut, pada hari Kamis, 28 Februari 2025.
Acara yang berlangsung di Aula Desa tersebut dihadiri langsung oleh Kepala Desa Ajat Sudrajat, Sekretaris Desa Asep Mulyana, Babinsa Rusyanda, Bhabinkamtibmas Adi Kusdiana serta warga desa setempat.
Acara sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada masyarakat mengenai pentingnya keamanan dalam penggunaan listrik serta potensi bahaya yang dapat ditimbulkan jika penggunaan listrik tidak dilakukan dengan hati-hati dan sesuai prosedur.
Manager PLN UP3 Garut, Atikah Dewi Anggreny menyampaikan bahwa melalui sosialisasi ini, PLN ingin membangun komunikasi yang lebih baik dengan masyarakat serta memastikan penyaluran tenaga listrik yang aman dan andal. Ini adalah langkah nyata PLN dalam upaya untuk meminimalisir munculnya bahaya akibat listrik yang dapat mengancam keselamatan masyarakat.
Baca Juga : Dorong Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Melalui Penyediaan Listrik Yang Andal Menjelang Ramadhan, PLN UP3 Garut Energize Industri Penggilingan Batu
“Listrik adalah kebutuhan yang sangat vital dalam kehidupan modern kita, namun bila tidak digunakan dengan bijak dan aman, listrik bisa menimbulkan bahaya yang tidak terduga,” ujarnya.
Selain itu, Atikah juga mengungkapkan bahwa saat ini PLN telah mengimplementasikan pelayanan berbasis digital yaitu Aplikasi PLN Mobile. Dengan aplikasi ini, pelanggan dapat melakukan pembelian token, pembayaran tagihan listrik, pasang baru, tambah daya, penyambungan sementara, baca meter mandiri hingga pengisian baterai kendaraan listrik di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).
“Lewat Aplikasi PLN Mobile, masyarakat dapat mengakses seluruh layanan PLN, menghadirkan kemudahan dan efisiensi waktu terutama selama bulan Ramadhan karena mendapatkan layanan yang cepat melalui digitalisasi,” kata Atikah.
Senada dengan itu, General Manager PLN UID Jawa Barat, Agung Murdifi juga mengungkapkan bahwa dengan menggunakan PLN Mobile, pelanggan bisa mengetahui besaran tagihan atas penggunaan listrik dalam satu bulan.
Baca Juga : Tuntut Realisasi Dana CSR, Warga & Karang Taruna Desa Cidahu Demo PT Samator Indo Gas
“Pelanggan juga akan mendapatkan notifikasi tagihan sebelum jatuh tempo tanggal 20 setiap bulannya, sehingga terhindar dari sanksi pemutusan dan denda akibat keterlambatan pembayaran tagihan listrik,” ujar Agung. (Herna)
source