PERAKNEW.com – Kinerja Oknum Kepala Desa (Kades) Sidamulya, Kecamatan Cipunagara, Kabupaten Subang, saudara Ocim baru-baru ini tengah mendapat banyak kritikan pedas dari masyarakatnya sendiri.
Berawal dari soal dugaan Korupsi anggaran desa untuk program Ketahanan Pangan yang dialokasikan untuk pengadaan Hewan Ternak Domba dan pekerjaan perkerasan Jalan Usaha Tani (JUT), Ocim juga dikritik oleh masyarakatnya terkait dugaan korupsi Dana Mitigasi Bencana yang nilainya sebesar Rp10 Juta.
Demikian diungkapkan oleh sejumlah Masyarakat Desa Sidamulya yang enggan disebutkan nama kepada Tim Perak, pada Hari Senin, 30 Januari 2025, “Seperti apa yang disampaikan kepala desa kami (Kades Sidamulya, Ocim) kepada media, bahwa terkait masalah Jalan Usaha Tani, itu bukan Jalan Usaha Tani, melainkan adalah Jalan Gang untuk memenuhi janji kampanye politiknya sebagai upaya agar mendapat simpati warga ketika dia mencalonkan diri jadi kepala desa,” ungkapnya.
Lanjut mereka, “Kepala desa kami ini tidak pernah ada keterbukan informasi kepada kami masyarakatnya sendiri terkait penggunaan anggaran desa, padahal sebagaimana yang diamanatkan dalam undang-undang tentang keterbukaan informasi publik, harus terbuka,” ujarnya.
Baca Juga : Ketum P3STL Desa Manyingsal & Sekjennya Diduga Dikeroyok Gerombolan Preman Kampungan Menggunakan Sajam
Disebutkan mereka, “Selain sifatnya yang arogan dan sombong dia (Kades Sidamulya) selalu tak mau mendengar keluhan serta masukan dari masyarakatnya, mentang-mentang sudah jadi kepala desa. Padahal kalau tidak ada kami sebagai warga dia mau jadi pemimpin siapa coba?” tandasnya.
Terkait dugaan Korupsi Dana Mitigasi Bencana, mereka membeberkan, “Di daerah kami tidak ada bencana, bukan kami berharap ada hal itu, cuman selama ini daerah kami alhamdulilah terhindar dari hal bencana tersebut. Makanya kami sebagai warga mempertanyakan Dana Mitigasi Bencana tersebut yang nilainya kurang lebih Rp10 Jutaan dikemanakan dan dipergunakan untuk apa? Belum lagi dana oprasional pemerintah desa, sementara kan itu sudah ada anggarannya, dia tuh tak pernah terbuka sama masyarakat, kalau ada apa-apa ya gimana maunya dia sendiri, padahal yang di atas nama kan, kan kami,” paparnya.
Berkaitan dengan hal tersebut, ketika hendak dikonfirmasi Tim Perak, Kades Sidamulya, Ocim sedang tidak ada dikantornya.
Baca Juga : DPRD Polman Gelar RDP Soal Dugaan Penyalahgunaan Solar Subsidi PT Wira Karsa
Tak sampai disitu, Perak pun mencoba menkonfirmasinya melalui Handphone, namun Chatting dan Telpon Perak tak direspon sedikit pun oleh Ocim. (Wahyu)
source