PERAKNEW.com – Tersebar info bantuan dari tiap grup WhatsApp mengenai bantuan Pra-lansia program pemerintah pemegang BPJS yang berumur diatas 60 tahun (Kategori Pra Lansia) itu untuk sementara belum ada tembusan dari Kemensos ke Dinas Sosial Kabupaten Subang, Rabu (13/11/2024).
Berikut ini isi berita bantuan yang tersebar di berbagai grup WhatsApp tersebut, Berita Gembira, ini baru PRESIDENKU Masa Depanku. Beruntungnya yang sudah berumur diatas 60 tahun, pengalihan program makan gratis ke santunan Pra-lansia sesuai dengan Kepres No. 212/Kepres/RI/I0/2024, bahwa semua Masyarakat yang sudah berumur 60 tahun keatas akan menerima Tunjangan Lansia, langsung masuk Rekening ATM sebesar Rp. 1.250.000,- per bulannya per Kartu Keluarga (KK) dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari para Pra-Lansia sehingga tidak memberatkan kehidupan keluarga.
Adapun persyaratan untuk mendapatkan bantuan dana tunjangan ini sebagai berikut;
- Foto Copy KK
- Foto Copy Kartu ATM/Buku Rekening
- Foto Copy KTP Kepala Keluarga
- Masing-masing rangkap 2
- Pendaftaran melalui Bank terdekat sesuai Buku Rekening yang dimiliki. (BRI, MANDIRI, BNI, BPD, BCA, BUKOPIN dll)
- Bila data sudah teregistrasi maka akan dicairkan pada awal bulan berikutnya dan dikirimkan Notifikasi bahwa Dana telah masuk
- Dana yang sudah ditransfer ke Rekening dapat dicairkan langsung.
Baca Juga : Seorang Pengembala Kambing Meninggal Tersambar Petir Di Tengah Sawah
“Program ini akan dimulai per 01 April 2025. Hal ini merupakan komitmen terbaru dari Menteri Keuangan, diperkuat oleh Pernyataan Presiden di depan semua Kepala Daerah se Indonesia”.
“Selain itu, Presiden Republik Indonesia ini juga mempertegas akan memperbarui APBN 2025 untuk direvisi memberikan Bantuan Langsung kepada Masyarakat yang memasuki Usia Lanjut. Mari kita semua senantiasa bersyukur atas Anugerah-Nya. Demikian mohon disampaikan para kerabat dan handai taulan. Wassalam”.
Seperti yang dikirim Nining warga Kelurahan Dangdeur menanyakan kepada Peraknew.com via WhatsApp.
Baca Juga : Panwascam Ciasem Gelar Bimtek 186 Pengawas TPS se-Kec. Ciasem
Selanjutnya, Deni selaku Kabid Linjamsos Dinas Sosial Subang melalui Chatting WhatsAppnya menyatakan, “Sampai saat ini kami belum terima info terkait hal ini. Baik dalam bentuk info surat resmi dari kemensos atau hal lainnya, kemudian saya menulusuri ternyata berita Hoax,” ungkapnya. (Apriatna)
source